Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Kerja Kelompok pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Materi Allah adalah Sumber Keselamatan yang Sejati Kelas IX SMPS Hanura Danga Tahun Pelajaran 2018/2019
DOI:
https://doi.org/10.0503/wp.v5i10.124Keywords:
Motivasi Belajar, Hasil Belajar, Metode Belajar Kelompok, Pendidikan Agama KatolikAbstract
Latar Belakang dari PTK ini adalah motivasi dan hasil belajar siswa kelas IX SMPS Hanura Danga yang rendah pada mata pelajaran pendidikan agama katolik. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus 1 dan siklus 2 selama tiga bulan yaitu bulan Agustus 2018 sampai bulan Oktober 2018. Indikator keberhasilan dari penelitian ini tolok ukurnya adalah sistem belajar tuntas yaitu pencapaian nilai KKM ≥ 70. Keberhasilan belajar diukur apabila setiap siswa telah mencapai nilai ≥ 70 maka dikatakan berhasil tuntas dan secara klasikal apabila sebanyak 80% siswa telah mencapai nilai ≥70 maka dikatakan tuntas secara klasikal. Hasil penelitian pada siklus 1, ada peningkatan yang cukup baik dari data tes awal dan tes akhir yaitu nilai kategori sangat baik meningkat dari 2,9% menjadi 9,38 %% dan kategori baik menurun dari 12,5% menjadi 9,38%, kategori cukup meningkat dari 0 % menjadi 12,50%, dan kategori kurang menurun dari 81,25% menjadi 40,60%. Hasil penelitian siklus 2, Ada peningkatan yang cukup jelas dari hasil masing- masing siswa, pada kategori baik sekali diperoleh hasil 6,25% menjadi 12,25%, kategori baik dari 12,50 % menjadi 34,38 % berarti ada peningkatan sebesar 21,88 %. Kemudian cukup dari 37,50 % menjadi 53,13 % berarti ada peningkatan sebesar 15,63 %. Meski belum menyeluruh, tetapi hal ini membuktikan bahwa metode kerja kelompok pada pembelajaran pendidikan agama katolik mampu meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga dapat memperbaiki hasil belajar siswa menjadi lebih baik.
References
Departemen Pendidikan Nasional. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka: Jakarta
Hamalik, Oemar. 2003. Proses Belajar Mengajar, Jakarta, Bumi Aksara
Hidayat. 2009. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ibrahim M, 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya : Universitas Surabaya
Mudjiono. 1991. Proses Belajar Mengajar. Bandung. Rosda Karya
Muliono,dkk. 1990.Kamus Bahasa Indonesia . Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Roestiyah, NK. 1998.Strategi Belajar dan Mengajar.Jakarta. Rineka Cipta
Slameto. 1994. Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sardiman A.M. 2009. Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajawali Pres.
Sudjana.2001. Metode dan Teknik Pembelajaran Partisipatif. Bandung: Falah Production
Sudjana, Nana. 2005, Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung, Sinar Baru Algesindo
Sukasno. 2002. Pembelajaran yang efektif. Jakarta: PT RajaGrfindo Persada.
Sagala, Syaiful. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung. Alfabeta.
Sutikno. 2009. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. PT. Rineka Cipta: Jakarta.
Sudjana, Nana. 1989. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensido Offset.
Tirtarahardja Umar,La Sulo S. L. (2008). Pengantar Pendidikan. Rineka Cipta
Tim Pustaka Yustisia. 2007. Panduan Penyusun KTSP Lengkap; Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD, SMP, dan SMA. Yogyakarta:Pustaka Yustisia.
Uno, Hamzah. 2007. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar Yang Kreatif Dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Uno, Hamzah. 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Maria Goreti Ngandes

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.